Kesetaraan Akses Pendidikan Teknologi Tantangan dan Peluang di Indonesia dan Dunia
Kata Kunci:
Kesetaraan Akses, Pendidikan Teknologi, Kesenjangan Digital, Literasi Digital, Inovasi PendidikanAbstrak
Kesetaraan akses pendidikan berbasis teknologi menjadi isu krusial di era digital karena menentukan kualitas dan keadilan dalam memperoleh pendidikan. Meskipun perkembangan teknologi menghadirkan peluang untuk memperluas jangkauan pembelajaran dan meningkatkan kualitas proses belajar mengajar, kesenjangan infrastruktur, literasi digital yang belum merata, serta perbedaan sosial-ekonomi masih menjadi hambatan utama, terutama di negara berkembang seperti Indonesia. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif untuk menggambarkan tantangan dan peluang kesetaraan akses pendidikan teknologi, dengan informan yang ditentukan melalui purposive sampling dari kalangan guru, siswa, dan pemangku kebijakan. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi, serta telaah dokumen kebijakan pendidikan. Analisis data dilakukan secara interaktif melalui proses reduksi, penyajian, dan penarikan kesimpulan, dengan triangulasi metode dan konfirmasi ulang kepada informan untuk menjaga validitas.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesenjangan digital antara wilayah perkotaan dan pedesaan masih nyata, diperparah dengan keterbatasan kompetensi guru dan hambatan ekonomi siswa. Namun, terdapat peluang besar melalui inovasi teknologi pembelajaran, kebijakan pemerataan, serta program literasi digital yang mampu mendukung terciptanya pendidikan inklusif. Simpulan dari penelitian ini menegaskan bahwa kesetaraan akses pendidikan teknologi perlu dipandang sebagai investasi strategis yang memerlukan kolaborasi pemerintah, pendidik, masyarakat, dan sektor swasta agar benar-benar dapat meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia maupun di tingkat global.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Journal Luxfia

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
